Tools:
Powered by AdinJava

5 Fakta Menarik Kota Gjirokastër, Bangunan Terbuat dari Batu

Table of Contents
Featured Image

Gjirokastër, Kota Batu yang Penuh Sejarah dan Keindahan Alam

Gjirokastër adalah kota yang menarik di bagian selatan Albania. Dikenal sebagai "Kota Batu," kota ini memiliki keunikan tersendiri dengan pemandangan alam yang indah dan bangunan-bangunan bersejarah yang masih terjaga. Letaknya yang berada di lembah sungai Drino, dikelilingi oleh pegunungan Gjerë, menciptakan suasana yang sejuk dan menenangkan.

Pengunjung yang datang ke Gjirokastër akan disuguhi pemandangan rumah-rumah batu bercat putih serta benteng kuno yang menjulang tinggi. Jalan-jalan berbatu dan bangunan bergaya Ottoman memberikan kesan seperti berjalan mundur ke masa lalu. Selain itu, kota ini juga menyimpan berbagai cerita legenda dan budaya lokal yang hidup hingga saat ini.

Berikut ini beberapa fakta menarik tentang Gjirokastër:

1. Letak Geografis dan Panorama Alami yang Khas

Gjirokastër terletak di lembah sungai Drino, pada ketinggian sekitar 300 meter di atas permukaan laut. Lingkungan alaminya yang dikelilingi oleh pegunungan Gjerë menciptakan pemandangan yang menakjubkan. Keindahan alam ini memadukan antara pegunungan yang megah dan sungai yang mengalir di sekitarnya. Kondisi geografis ini memberikan suasana sejuk dan latar yang dramatis untuk kota yang penuh sejarah ini.

Dari benteng atau bukit sekitarnya, panorama Gjirokastër sangat memukau. Kota yang dibangun dengan dominasi batu alam ini dikenal sebagai “Kota Batu” karena penggunaan batu sebagai bahan utama dalam pembangunan. Setiap sudutnya terlihat kokoh dan timeless.

2. Sejarah Panjang dari Kekuasaan Byzantine Hingga Ottoman

Sejarah Gjirokastër sudah tercatat sejak abad ke-14 dengan nama Yunani kuno Argyrókastro yang berarti “Benteng Perak.” Kota ini pernah menjadi bagian dari Kekaisaran Byzantine dan mengalami pergantian kekuasaan, termasuk Despotat Epirus dan klan Albania Zenebishi. Pada awal abad ke-15, wilayah ini jatuh ke tangan Kekaisaran Ottoman yang menguasainya selama hampir 500 tahun.

Selama masa Ottoman, Gjirokastër berkembang menjadi pusat administratif dan budaya. Banyak bangunan bersejarah dibangun, termasuk benteng, masjid kuno, dan rumah menara khas yang masih berdiri hingga kini. Pengaruh Ottoman sangat terlihat dalam arsitektur kota ini.

3. Keunikan Arsitektur Rumah Menara dan Benteng Gjirokastër

Salah satu daya tarik utama Gjirokastër adalah rumah menara (kule), yang merupakan ciri khas arsitektur kota ini sejak abad ke-17. Rumah-rumah batu ini memiliki atap dari batu slate dan balkon kayu yang khas, membuat kota ini tampil unik dan estetis. Banyak dari rumah tersebut telah dilindungi sebagai monumen budaya.

Benteng Gjirokastër yang berdiri megah di atas bukit kota tidak hanya menjadi landmark sejarah, tetapi juga museum yang menampilkan artefak militer dan memorabilia dari masa Perang Dunia II hingga era komunis. Benteng ini juga menjadi pusat kegiatan budaya seperti Festival Rakyat Nasional yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali.

4. Warisan Budaya dan Tokoh Penting dari Kota Gjirokastër

Gjirokastër dikenal sebagai kota kelahiran dua tokoh penting Albania, yaitu Enver Hoxha, pemimpin komunis, dan Ismail Kadare, penulis ternama yang karyanya mendunia. Rumah masa kecil Hoxha kini dijadikan museum yang menyimpan sejarah dan kontroversi rezimnya.

Selain itu, kota ini juga merupakan pusat budaya dan spiritual dengan pengaruh Bektashi, sebuah aliran sufisme yang berkembang di daerah tersebut. Festival-festival budaya dan tradisional di Gjirokastër menunjukkan bahwa kota ini masih menjaga dan merayakan warisan budayanya dengan antusias.

5. Peran Gjirokastër sebagai Tujuan Wisata dan Pelestarian Sejarah

Sejak Gjirokastër masuk ke dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2005, kota ini semakin dikenal sebagai destinasi wisata utama Albania. Wisatawan tertarik untuk menjelajahi bazaar tua yang penuh dengan kerajinan tangan tradisional dan menikmati suasana autentik kota batu yang unik ini.

Pelestarian bangunan bersejarah dan pengembangan pariwisata berkelanjutan menjadi fokus utama pemerintah setempat. Upaya ini bertujuan menjaga keaslian dan nuansa tradisional sekaligus membuka peluang ekonomi bagi penduduk lokal. Perkembangan ini membantu mencegah kerusakan pada situs bersejarah sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya Albania kepada dunia.

Gjirokastër menawarkan perpaduan unik antara pemandangan alam yang menawan, sejarah panjang yang kaya, dan budaya yang hidup. Kota ini bukan hanya destinasi wisata, tapi juga tempat untuk belajar dan menghargai perjalanan panjang peradaban Albania. Melalui pelestarian dan pengembangan, Gjirokastër terus menjadi permata yang berkilau di jantung Balkan.

Posting Komentar