5 Fakta Menarik Fez, Kota Tertua dan Paling Spiritual di Maroko
Kota Fez, Kota Tertua dan Paling Spiritual di Maroko
Kota Fez adalah salah satu kota paling bersejarah di Maroko yang memiliki peran penting dalam perkembangan peradaban islam. Terletak di utara negara ini, Fez dikelilingi oleh dataran tinggi dan dilewati oleh Sungai Fez. Kota ini didirikan pada abad ke-8 oleh Idris I, pendiri Dinasti Idrisid, dan menjadi ibukota pertama kerajaan. Sejak saat itu, Fez menjadi pusat ekonomi, politik, budaya, dan awal mula penting bagi Maroko.
Fez tidak hanya terkenal sebagai kota tertua di Maroko, tetapi juga sebagai pusat spiritual yang kaya akan warisan sejarah. Berbagai tempat bersejarah di sini telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO, menjadikannya destinasi yang menarik untuk dikunjungi dan dipelajari.
Fakta Menarik Tentang Kota Fez
1. Kota Tertua di Maroko
Fez merupakan kota tertua di Maroko dan lebih tua dari kota-kota besar seperti Casablanca, Rabat, atau Marrakesh. Pendiriannya yang awal membuatnya menjadi pusat penting dalam sejarah Maroko. Selain itu, Fez juga aktif melestarikan budaya lokal, menjaga tradisi dan nilai-nilai yang telah ada selama ratusan tahun.
2. Universitas Tertua yang Diakui UNESCO
Salah satu keistimewaan Fez adalah keberadaan Universitas Al-Qarawiyyin, yang diakui oleh UNESCO dan Guinness World Records sebagai universitas tertua di dunia. Didirikan pada abad ke-9 oleh Fatima al-Fihri, seorang perempuan muslim yang sangat berpengaruh pada masa itu. Universitas ini bukan hanya pusat studi agama, tetapi juga mencakup berbagai bidang ilmu seperti matematika, astronomi, filsafat, dan kedokteran. Kontribusi universitas ini terhadap perkembangan ilmu pengetahuan menjadikannya pusat intelektual dan budaya islam yang berlangsung selama berabad-abad.
3. Terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO
Sejak tahun 1981, Kota Fez resmi masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO dengan nama Medina el-Bali, yang berarti "kota tertua". Keunikan kota ini adalah bebas kendaraan dan transportasi, sehingga pengunjung harus berjalan kaki. Jalan-jalan sempit dan berliku-liku yang menghubungkan ribuan gang menjadi ciri khas Fez. Diperkirakan terdapat sekitar 9.000 gang yang hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Selain itu, kota ini masih dihuni oleh penduduk setempat, dan setiap gang memiliki pasar tradisional yang menjual berbagai kerajinan dan rempah-rempah. Pengunjung akan merasakan suasana abad pertengahan ketika berkunjung ke sini.
4. Industri Penyamakan Kulit Tertua
Di Fez terdapat industri penyamakan kulit tertua di dunia, yaitu Pabrik Choura. Pabrik ini diyakini sudah beroperasi sejak abad ke-11 dan menggunakan metode tradisional yang bertahan selama satu milenium. Bahan-bahan alami digunakan untuk mewarnai kulit, sehingga menghasilkan produk berkualitas tinggi. Industri ini menjadi identitas Fez, yang terkenal akan berbagai produk kulit seperti tas dan sepatu. Pabrik Choura juga menjadi destinasi wisata yang menarik, karena menjadi monumen hidup dari kerajinan kuno yang masih beroperasi hingga kini.
5. Kota Paling Spiritual di Maroko
Fez menyandang gelar sebagai kota paling spiritual di Maroko. Banyak peninggalan sejarah islam dan peradaban Maroko dapat ditemukan di sini. Kota ini juga masih mempertahankan nilai-nilai sejarahnya. Selama berabad-abad, Fez menjadi pusat studi islam, dengan banyak sarjana muda dari berbagai belahan dunia yang belajar di sini. Keberadaan banyak masjid di setiap gang serta warisan sejarah islam yang masih hidup menjadikan Fez sering disebut sebagai "Athena dari Afrika".
Kota Fez adalah bukti bahwa sejarah tidak pernah lekang oleh waktu. Meskipun dijuluki sebagai kota tertua, Fez tetap hidup dan menyalakan tradisi serta budayanya. Oleh karena itu, Fez unik, menarik untuk dipelajari, dan layak dikunjungi.
Posting Komentar