Persaingan Sengit HP Rp 5 Jutaan: Perbandingan Motorola Edge 60 Fusion dan Samsung Galaxy A36 5G
Di tahun 2025, persaingan di pasar ponsel kelas menengah atas semakin sengit. Dua model yang menjadi sorotan adalah Motorola Edge 60 Fusion dan Samsung Galaxy A36 5G.
Keduanya memiliki harga sekitar Rp 5 jutaan dan menawarkan berbagai keunggulan di sektor desain, layar, performa, hingga kamera.
Namun, masing-masing memiliki perbedaan yang membuatnya lebih cocok untuk pengguna dengan kebutuhan tertentu.
Desain dan Layar
Motorola Edge 60 Fusion menawarkan desain yang menawan dengan layar melengkung (curved OLED) berukuran 6,67 inci.
Layar ini memiliki resolusi 1,5K dan refresh rate 120Hz, memberikan pengalaman visual yang premium.
Selain itu, tingkat kecerahan layar cukup tinggi sehingga tetap nyaman digunakan bahkan di bawah sinar matahari langsung.
Sementara itu, Samsung Galaxy A36 5G mengandalkan layar Super AMOLED 6,7 inci Full HD+. Teknologi ini dikenal dengan warna yang tajam dan kontras yang dalam.
Selain itu, Galaxy A36 sudah dilengkapi sertifikasi IP67 yang menjadikannya tahan air dan debu, sehingga lebih aman digunakan dalam berbagai kondisi lingkungan.
Jika Motorola Edge 60 Fusion unggul dalam desain mewah dan layar melengkung, maka Galaxy A36 5G lebih fokus pada daya tahan dan keseimbangan antara fitur dan penggunaan sehari-hari.
Performa dan Sistem Operasi
Dalam hal performa, terdapat perbedaan signifikan antara kedua model. Motorola Edge 60 Fusion ditenagai oleh chipset MediaTek Dimensity seri terbaru yang efisien, serta RAM hingga 12 GB dan penyimpanan internal 256 GB. Kombinasi ini membuatnya sangat mumpuni untuk multitasking maupun gaming kelas menengah.
Di sisi lain, Samsung Galaxy A36 5G menggunakan prosesor Snapdragon 6 Gen 3 yang dikenal stabil dan hemat daya.
Selain itu, Samsung juga menawarkan jaminan update software selama 6 tahun, sebuah nilai tambah besar bagi pengguna yang ingin ponsel tetap up-to-date dalam jangka panjang.
Kamera
Di sektor kamera, Motorola Edge 60 Fusion hadir dengan sensor utama 50 MP yang didukung OIS, kamera ultrawide 13 MP, dan kamera depan 32 MP yang mampu merekam video hingga 4K. Hasil foto yang ditawarkan cukup tajam, dengan dukungan AI untuk mempercantik hasil jepretan.
Samsung Galaxy A36 5G memiliki sistem kamera belakang tiga lensa: 50 MP utama dengan OIS, 8 MP ultrawide, dan 5 MP macro.
Kamera depannya beresolusi 12 MP dan mampu merekam video berkualitas tinggi. Kelebihan Samsung ada pada fitur software kamera yang lengkap, seperti mode malam yang lebih stabil dan kemampuan penghapusan objek.
Baterai dan Pengisian Cepat
Dalam hal daya tahan baterai, Motorola Edge 60 Fusion dibekali baterai berkapasitas 5.200 mAh dengan pengisian cepat 68W. Dengan kapasitas ini, baterai bisa kembali penuh dalam waktu singkat, cocok bagi pengguna yang sering bepergian.
Sementara itu, Samsung Galaxy A36 5G memiliki baterai 5.000 mAh dengan pengisian cepat 45W. Meskipun kapasitasnya sedikit lebih kecil, konsumsi daya dari prosesor Snapdragon membuatnya cukup irit.
Pilihan Terbaik untuk Siapa?
Kedua ponsel sama-sama menarik, namun pilihan terbaik tergantung pada kebutuhan pengguna. Jika Anda mengutamakan layar premium, desain mewah, baterai besar, serta pengisian cepat, maka Motorola Edge 60 Fusion bisa menjadi pilihan yang tepat.
Namun, jika Anda mencari ponsel yang tahan air, memiliki ekosistem software yang matang, serta jaminan update yang lebih lama, maka Samsung Galaxy A36 5G akan lebih sesuai.
Dengan harga sekitar Rp 5 jutaan, baik Motorola maupun Samsung menawarkan nilai yang sepadan. Tinggal tentukan mana yang paling sesuai dengan gaya penggunaan Anda.
Posting Komentar