Tools:
Powered by AdinJava

Menjelajahi Keunikan Wisata Kuliner Bandung Timur: Dari Bakso Legendaris hingga Kopi Nikmat di Kaki Gunung

Table of Contents
Featured Image

Ketika berbicara tentang wisata kuliner Bandung, banyak orang mungkin langsung mengingat Dago, Lembang, atau Jalan Cibadak. Namun, jika Anda ingin mencari pengalaman yang lebih autentik dan jauh dari keramaian, kawasan Bandung Timur bisa menjadi pilihan yang menarik. Di sini, tersembunyi berbagai tempat makan yang memiliki kekayaan rasa dan cerita unik.

Bandung Timur sering dianggap sebagai jalur perlintasan, namun nyatanya menyimpan kekayaan kuliner yang luar biasa. Dari kedai bakso sederhana hingga warung kopi dengan pemandangan alam yang menenangkan, wilayah ini menawarkan pengalaman yang berbeda dan tak terlupakan.

Berikut adalah Tiga Destinasi Kuliner yang Wajib Dicoba di Bandung Timur

Perjalanan rasa ini akan membawa Anda melintasi waktu dan suasana, mulai dari kehangatan nostalgia hingga ketenangan alam yang membuai.

1. Bakso Engkus: Mesin Waktu Rasa di Jalan A.H. Nasution

Di tengah deru kendaraan dan modernitas, sebuah kedai sederhana di Jalan A.H. Nasution No.37 berdiri sebagai monumen kelezatan. Inilah Bakso Engkus, sebuah nama yang telah terpatri di hati para pencinta bakso sejak era 80-an. Jangan harapkan interior mewah, karena kekuatan utamanya terletak pada semangkuk bakso yang jujur dan konsisten.

Aroma kaldu sapi yang kaya langsung menyergap indra penciuman begitu pesanan tiba. Yang membuatnya istimewa adalah kehadiran beberapa potong babat yang direbus hingga empuk sempurna, memberikan tekstur dan rasa gurih tambahan. Tekstur baksonya kenyal namun lembut, berpadu serasi dengan mie, tahu, dan pangsit renyah. Dengan harga yang masih sangat terjangkau, mulai dari Rp10.000-an, Bakso Engkus adalah bukti bahwa rasa legendaris tak perlu mahal.

2. Warung Kopi Gunung (Warkop Gunung): Ngopi Sambil Memeluk Sejuknya Manglayang

Jika kelezatan bakso tadi telah memuaskan perut, perjalanan berikutnya menawarkan ketenangan untuk jiwa. Tinggalkan sejenak hiruk pikuk kota dan arahkan kendaraan Anda menuju Jalan Terusan Cileunyi, Cileunyi Wetan, di kaki Gunung Manglayang. Di sinilah Warung Kopi Gunung berada, sebuah oase bagi mereka yang mencari kopi nikmat dengan bonus pemandangan alam yang tak ternilai.

Tempat ini adalah antitesis dari kedai kopi urban. Udara sejuk pegunungan akan menjadi teman setia Anda saat menyeruput Kopi Arabika Manglayang, sebuah produk lokal yang patut dicoba. Ditemani pisang goreng keju hangat atau sepiring nasi liwet, pengalaman ngopi di sini terasa jauh lebih syahdu. Warkop Gunung buka setiap hari dari pukul 09.00 hingga 22.00 WIB, menjadikannya lokasi sempurna untuk melarikan diri sejenak dari rutinitas.

3. Saung Jati Cafe & Resto: Oase Kuliner Khas Sunda di Cinunuk

Untuk pengalaman bersantap yang lebih komplit bersama keluarga atau kerabat, Saung Jati Cafe & Resto adalah jawabannya. Berlokasi di Jalan Babakan Sumedang, Cinunuk, Cileunyi, tempat makan ini menawarkan suasana pedesaan yang kental dan menenangkan, seolah membawa Anda pulang ke kampung halaman.

Sesuai namanya, konsep saung-saung jati menjadi daya tarik utama, memberikan privasi dan kenyamanan saat bersantap. Deretan menu andalannya adalah perayaan cita rasa Sunda dan Nusantara. Anda bisa memilih Nasi Tutug Oncom yang gurih, Nasi Gurih Tongkol Matah yang pedas menyegarkan, atau Nasi Ayam Bakar yang bumbunya meresap hingga ke tulang. Buka dari pukul 09.00 hingga 21.00 WIB, Saung Jati adalah pilihan tepat untuk makan siang santai atau makan malam hangat bersama orang-orang terkasih.

Peta Perjalanan Kuliner Anda di Bandung Timur

Ketiga destinasi ini menawarkan pengalaman yang berbeda dan dapat disesuaikan dengan agenda Anda:

  • Makan Siang Cepat & Legendaris: Langsung tuju Bakso Engkus.
  • Relaksasi Sore & Ngopi Cantik: Warkop Gunung adalah tempatnya.
  • Makan Besar Bersama Keluarga: Saung Jati Cafe & Resto pilihan yang paling ideal.

Temukan Kejutan Rasa di Sisi Timur Bandung

Bandung Timur membuktikan bahwa setiap sudut kota ini memiliki cerita kuliner yang layak untuk dijelajahi. Tiga tempat di atas hanyalah secuil dari kekayaan yang tersembunyi, menanti untuk ditemukan oleh para penjelajah rasa. Ini adalah undangan terbuka untuk melihat Bandung dari perspektif yang berbeda.

Jadi, kapan Anda akan memulai petualangan rasa di sisi timur Bandung? Perjalanan ini mungkin akan memberikan kejutan yang tidak pernah Anda duga sebelumnya.

Posting Komentar