Tools:
Powered by AdinJava

Bukan Penyakit, Bipolar Harus Dikendalikan, Bukan Diobati

Table of Contents
Featured Image

Pengertian Gangguan Bipolar

Bipolar adalah gangguan kesehatan jiwa yang memengaruhi suasana hati atau perasaan seseorang. Secara harfiah, kata bipolar merujuk pada dua kutub. Dalam konteks ini, kutub tersebut menggambarkan perasaan seseorang yang berada di antara ekstrem bahagia dan sedih.

Penderita bipolar biasanya mengalami perubahan ekstrem dalam suasana hati mereka. Mereka bisa merasa sangat bahagia atau sebaliknya, sangat sedih. Biasanya, penderita akan mengalami dua episode mood, yaitu episode depresi dan manik.

Gejala Episode Depresi

Episode depresi ditandai oleh rasa sedih yang luar biasa, kehilangan minat terhadap aktivitas yang biasanya disukai, mudah lelah, serta perasaan tidak percaya diri. Hal ini dapat menyebabkan rasa bersalah dan pesimisme yang memicu tindakan berbahaya, seperti melukai diri sendiri hingga mengakhiri hidup.

Gejala Episode Manik

Di sisi lain, episode manik membuat penderita merasa energi dan semangat meningkat secara signifikan. Mereka akan merasa sangat riang dan memiliki banyak ide serta gagasan. Kepercayaan diri juga meningkat, dan seringkali penderita merasa tidak butuh tidur karena pikirannya terlalu aktif.

Durasi dan Pengaruh Terhadap Kehidupan Sehari-hari

Gangguan ini terjadi dalam jangka waktu tertentu dan dapat memengaruhi kegiatan sehari-hari penderitanya. Durasi masing-masing episode biasanya berkisar antara 1-2 minggu berturut-turut.

Perbedaan dengan Mood Swing Biasa

Menurut dr. Zulvia Oktanida Syarif, Sp. KJ, gangguan bipolar berbeda dari mood swing biasa. Penderita bipolar mengalami suasana hati yang lebih ekstrem dan intens. Ia menegaskan bahwa bipolar bukanlah penyakit, melainkan gangguan. Penyakit biasanya memiliki penyebab yang jelas, seperti virus atau bakteri, sehingga dapat disembuhkan. Namun, bipolar tidak dapat disembuhkan, tetapi bisa dikendalikan.

Faktor Penyebab Bipolar

Dalam video YouTube-nya, dr. Vivi menjelaskan bahwa faktor penyebab bipolar sangat beragam dan sulit untuk dihilangkan sepenuhnya. Namun, gangguan ini dapat dikendalikan agar suasana hati penderita lebih stabil dalam jangka panjang.

Beberapa faktor penyebab munculnya gangguan bipolar antara lain:

  • Genetik: Jika salah satu orang tua mengalami bipolar, risiko anak menderita gangguan ini sekitar 10-15 persen. Jika kedua orang tua mengalami bipolar, risiko meningkat menjadi 40 persen.
  • Biokimia: Ketidakseimbangan neurokimiawi di otak dan perbedaan struktur otak.
  • Psikososial: Riwayat trauma, masalah keluarga, atau lingkungan sekitar.

Meskipun ketiga faktor tersebut sering dianggap sebagai penyebab utama, Dr. Fransiska M. Kaligis, Sp. KJ(K) menegaskan bahwa belum ada penyebab pasti terjadinya gangguan bipolar.

Pengobatan dan Pengelolaan

Gangguan bipolar memerlukan pengobatan rutin untuk menjaga kestabilan suasana hati penderitanya. Pengelolaan stres, gaya hidup sehat, serta dukungan dari lingkungan sekitar sangat penting dalam menjaga kestabilan perasaan penderita.

Bagi yang telah didiagnosa secara medis mengalami gangguan bipolar, tetaplah semangat dalam menjalani pengobatannya. Dengan dukungan yang tepat dan pengelolaan yang baik, penderita dapat menjalani kehidupan yang lebih stabil dan produktif.

Posting Komentar