Tools:
Powered by AdinJava

7 Perubahan Tubuh Dampak Merokok pada Penampilan Fisik

Table of Contents
Featured Image

Merokok tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan organ dalam, tetapi juga memengaruhi penampilan fisik seseorang. Zat-zat berbahaya seperti nikotin dan tar yang terkandung dalam rokok dapat menyebabkan perubahan signifikan pada tubuh. Perubahan ini sering kali diabaikan oleh perokok, padahal dampaknya bisa sangat serius. Namun, dengan berhenti merokok, banyak efek negatif tersebut dapat dikembalikan. Berikut beberapa perubahan fisik utama yang disebabkan oleh kebiasaan merokok.

1. Gigi dan Gusi

Kesehatan mulut mencerminkan kesehatan keseluruhan tubuh. Merokok meningkatkan risiko penyakit gusi hingga 85 persen. Perokok cenderung mengalami gigi kuning, bau mulut, dan masalah kebersihan lainnya. Dalam kasus yang parah, kerusakan gusi dapat menyebabkan kehilangan gigi. Perawatan rutin dan penghentian merokok dapat membantu mencegah kondisi ini.

2. Rambut Rontok

Merokok dapat mempercepat kerontokan rambut melalui beberapa cara. Nikotin dapat membentuk DNA adduct yang berpotensi bersifat kanker. Selain itu, radikal bebas dari rokok merusak folikel rambut dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Hal ini mempercepat proses penuaan rambut dan kebotakan, terutama pada laki-laki Asia.

3. Keriput

Orang yang merokok cenderung memiliki keriput lebih awal dibandingkan non-perokok. Merokok memengaruhi elastisitas kulit, mengurangi suplai darah, dan mengurangi kelembapan kulit. Kerutan paling jelas terlihat di sekitar mulut akibat gerakan mengisap rokok. Selain itu, kerutan di sudut mata juga lebih dalam pada perokok.

4. Penurunan Berat Badan

Nikotin dalam rokok dapat memengaruhi metabolisme dan menekan nafsu makan. Ini membuat perokok cenderung memiliki berat badan lebih rendah. Namun, tidak semua perokok mengalami penurunan berat badan. Kombinasi antara merokok dan kelebihan berat badan dapat mempercepat penuaan tubuh hingga sepuluh tahun atau lebih.

5. Lengan dan Payudara yang Kendur

Merokok merusak kolagen dan elastin, dua komponen penting untuk menjaga elastisitas kulit. Akibatnya, lengan dan payudara menjadi kendur. Hal ini semakin nyata seiring bertambahnya usia dan dapat memengaruhi penampilan secara keseluruhan.

6. Perut Lebih Buncit

Merokok memengaruhi distribusi lemak tubuh. Perokok cenderung menyimpan lemak di bagian pinggang dan tubuh atas, meningkatkan rasio pinggang-pinggul. Rasio ini berkaitan dengan risiko penyakit seperti diabetes, hipertensi, dan kanker payudara.

7. Jari Menguning

Jari dan kuku tangan sering menguning akibat paparan tembakau. Noda ini biasanya memudar setelah seseorang berhenti merokok. Meskipun tampak sepele, perubahan ini merupakan indikasi kerusakan jangka panjang pada tubuh.

Perubahan fisik akibat merokok mungkin awalnya terlihat kecil, tetapi seiring waktu akan semakin jelas. Dengan berhenti merokok, tubuh memiliki kesempatan untuk pulih dan meningkatkan kualitas hidup. Keputusan untuk berhenti merokok adalah langkah penting menuju kehidupan yang lebih sehat dan bahagia.

Posting Komentar