Tools:
Powered by AdinJava

Leo Lelis Kembali ke Persebaya untuk Kalahkan Aji Santoso dan Bawa Persijap Promosi ke ISL

Table of Contents

AdinJava- Pemain bek asal Brasil, Leo Lelis secara resmi kembali ke Persebaya Surabaya menjelang dimulainya kompetisi Liga Super Indonesia musim 2025/2026. Berita ini sangat menggembirakan, karena lini pertahanan tim yang dikenal dengan julukan Green Force akan semakin kuat.

Tidak heran, sebelumnya Persebaya juga telah menggaet mantan kapten Dewa United, Risto Mitrevski. Dengan kehadiran Risto dan Dime Dimov yang sudah cukup tangguh, ditambah kedatangan Lelis, maka lini depan Tim Super League akan merasa kewalahan saat menghadapi Green Force.

Leo Lelis sebenarnya bukanlah pemain asing di Persebaya, karena ia pernah bermain untuk Green Force pada musim 2022/2023, saat Rizky Ridho masih menjadi bagian dari lini pertahanan Persebaya.

Masuk Persebaya saat Bruno Moreira Pergi

Mengutip dari Antara, Leo Lelis direkrut oleh Persebaya ketika Aji Santoso masih menjabat sebagai pelatih utama. Aji menghadirkan Lelis bersama tiga pemain asing lainnya, yakni Higor Vidal, Silvio Junior, dan Sho Yamamoto.

Menariknya, kedatangan Leo Lelis beserta tiga pemain lain pada masa itu menggantikan empat pemain yang juga meninggalkan Green Force, salah satunya adalah Bruno Moreira yang pernah berpindah ke Liga Yunani sebelum kembali ke Stadion GBT.

Dengan Persebaya, Lelis memang menjadi pemain utama di lini pertahanan yang bekerja sama dengan Rizky Ridho yang kini telah menjadi bintang dan kapten di Persija Jakarta.

Mengutip dari Transfermarkt, dia tampil dalam 29 pertandingan di Liga 1, mencetak lima gol selama satu musim dengan total waktu bermain sebesar 2.549 menit dan menerima tujuh kartu kuning.

Bikin Borneo FC Kepincut

Namun, ia hanya berada di Persebaya selama musim 2022/2023. Di musim berikutnya, Lelis pindah ke Borneo FC untuk Liga 1 musim 2023/2024. Hal ini terjadi karena tim asal Kalimantan tersebut tertarik dengan kemampuan Lelis.

Kedatangan Leo Lelis yang memiliki kemampuan dianggap mampu memperkuat lini pertahanan Borneo FC. Terlebih lagi, dia juga memiliki keunggulan lain yaitu mampu mencetak gol, semoga dia dapat membantu tim ini meraih target yang ditetapkan," kata Presiden Borneo FC, Nabil Husein Said Amin saat itu sebagaimana dilansir Antara.

Di Borneo FC, mantan pemain Fluminense masih mampu menunjukkan penampilan terbaiknya. Bermain dalam 20 pertandingan, ia mencetak tiga gol pada musim 2023/2024.

Sayangnya, ia harus berhenti bermain di sisa musim akibat cedera, sehingga melewatkan empat pertandingan terakhir Reguler Series Liga 1 musim itu, yaitu melawan PSM Makassar, Madura United, Arema FC, Persib Bandung dan Dewa United.

Bawa Persijap Naik Kelas, Kemudian Kembali ke Persebaya

Musim berikutnya, ia kembali pergi ke klub baru, namun bukan di Liga 1, melainkan bergabung dengan Persikabo 1973 yang saat itu berkompetisi di Liga 2.

Bermain di klub asal Bogor tersebut, ia kembali menjadi pilar utama di lini pertahanan dengan tampil dalam 10 pertandingan dan mencetak satu gol. Berkat penampilannya yang baik, tim lain kembali tertarik, kali ini Persijap Jepara.

Ia kemudian berpindah ke klub asal Jawa Tengah tersebut dan keputusannya tampaknya benar. Persijap berhasil melaju hingga babak play off menuju Super League.

Dalam pertandingan penentu melawan PSPS Pekanbaru, Persijap Jepara berhasil mengalahkan lawannya dengan skor 1-0, dengan satu-satunya gol kemenangan dicetak oleh Leo Lelis. Menariknya, saat itu PSPS diarsiteki oleh mantan pelatih Lelis di Persebaya, Aji Santoso. Akibat kemenangan ini, Persijap pun berhak promosi ke Super League musim ini.

Kini, setelah menjalani musim-musim yang mengesankan bersama klub lain, ia kembali ke Persebaya, tentu dengan tujuan membantu Green Force meraih gelar Super League.

Berbekal pengalamannya di Indonesia, ia dianggap mampu memperkuat lini pertahanan Persebaya agar lebih kokoh dan tangguh. Menariknya, ia akan menghadapi mantan timnya, yaitu Borneo FC serta Persijap Jepara.

Posting Komentar