Perbedaan Hair Gel, Wax, Clay, dan Pomade untuk Pria
Pria dengan rambut rapi bisa meningkatkan penampilan dan membuatnya terlihat lebih tampan. Tidak heran, banyak pria merapikan rambut sebagai langkah wajib sebelum pergi keluar rumah. Di sinilah produk sepertihair gel, clay, wax, dan pomade menjadi andalan.
Namun, masih banyak orang yang belum memahami perbedaan keempatnya. Padahal, hasil akhirnya bisa sangat berbeda dan memberikan dampak besar terhadap penampilan. Agar tidak salah dalam memilih produkstylingrambut, mari kenali terlebih dahulu perbedaan produkstyling rambut pria berikut ini!
1. Gel rambut cocok bagi kamu yang ingin tampil rapi sepanjang hari
Hair gelatau sampo rambut yang cocok untuk kamu yang menginginkan gaya rambut yang sangat rapi dan tahan lama. Produk ini memiliki tekstur cair atau gel yang cepat mengering saat digunakan. Untuk hasil akhirnya terlihat basah(wet look) dan kaku
Ketahanan produk hair gel rambut sangat kuat, sehingga cocok untuk kamu yang menginginkan gaya rambutsleekatau formal. Namun, terdapat kelemahan darihair gel ini terasa sulit untuk diatur kembali dan dapat menyebabkan rambut kering. Oleh karena itu,hair gel ini sesuai untuk gaya rambutspike atau slick backyang membutuhkan ketahanan yang baik.
2. Sisir rambut lebih fleksibel, sehingga mudah disesuaikan kembali
Selanjutnya, ada hair wax atau waxrambut. Produk ini memiliki tekstur yang lebih padat dibandingkanhair gel,namun masih cukup mudah diatur. Produk ini menghasilkan penampilan pada rambut yang tidak terlalu kaku, sehingga kamu masih dapat melakukan styling kembali sepanjang hari.
Hasil akhir dari produk hair wax pada rambut terlihat lebih alami namun sedikit mengkilap. Ketahanan produk ini cenderungmedium to strong, inilah yang menjadi alasan bisa diatur ulang kapan saja. Namun,hair waxsedikit sulit dibersihkan dan tidak terlalu cocok untuk rambut yang panjang. Oleh karena itu, produkhair waxini sesuai untuk rambut bermodelquiff atau aux hawk agar tetap stylish.
3. Clay rambut memberikan kesan alami tanpa mengkilap
Hair claySesuai untuk kamu yang menggemari gaya rambut alami tanpa kilau berlebihan. Teksturnya padat dan sedikit kering, namun tetap mudah diaplikasikan bila digunakan pada rambut yang sedikit basah.
Hasil akhir dari hair clay adalah matte, alias benar-benar tanpa kilap. Ketahanannya kuat dan mampu memberikan volume tambahan, terutama bagi yang memiliki rambut tebal atau ikal. Meski dapat disesuaikan kembali,claysedikit sulit merapikan jika rambutmu terlalu basah. Clay cocok untuk tampilan messy, volume tinggi, atau gayaeffortless yang natural dan anti-lepek.
4. Pomade memberikan tampilan yang klasik dan anggun
Pomade bisa menjadi pilihan favoritmu yang menyukai gaya rambut tradisional, sepertislick back, side part, atau pompadour. Produk ini tersedia dalam dua macam,oil-based dan water-based. Pomade jenis oil-based lebih tahan lama, sementara water-based lebih gampang dibersihkan.
Pomade menghasilkan tampilan akhir yangglossydan halus, membuat rambut tampak berkilau dan tersisir rapi. Ketahanannya sedang hingga kuat, tergantung jenisnya. Keunggulan lain dari pomade adalah kamu masih bisa mengatur ulang rambut selama belum benar-benar kering. Pomade sangat cocok untuk kamu yang ingin tampil maskulin, rapi, dan profesional dalam berbagai kesempatan.
Bagaimana sudah memahami perbedaan antara hair gel, wax, clay, dan pomade? Dari penjelasan di atas kamu dapat membedakan produk tersebut.stylinggaya rambut yang sesuai dengan penampilan kamu. Mulai dari gaya alami hingga terlihat klasik. Jadi jangan sembarangan memilih,Bro!
5 Vitamin Rambut Pria Kemasan Semprot yang Tidak Mengandung Alkohol 4 Pilihan Sampo yang Membantu Mengembalikan Warna Asli Rambut 4 Saran Dry Shampo untuk Rambut Segar Tanpa Perlu Keramas
Posting Komentar