Jangan Sembarangan Melabeli Perempuan "Pick Me", Ini Penjelasan Ahli
Ibu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilahpick me girl, bukan? Ini digambarkan sebagai wanita yang mencari pengakuan dari pria melalui cara yang tidak langsung atau mengisyaratkan bahwa dia âtidak seperti perempuan lainâ.
Contohnya, menghindari hubungan pertemanan dengan wanita atau meremehkan pendapat mengenaimakeup atau pakaian femininagar terlihat tidak terlalu merepotkan.
Namun, perlu diketahui bahwa ternyata memberi label pada seorang wanita sebagaipick me dapat menimbulkan dampak buruk.
Alasan mengapa tidak boleh sembarangan memberi label "Pick Me" kepada perempuan
Psikologis Regine Galanti menyebutkan istilah pick meyang saat ini sering digunakan di platformmedia sosial hampir tidak memberikan manfaat bagi orang-orang yang menjadi sasaran mereka. Dengan kata lain, bisa menimbulkan dampak negatif.
"Seseorang yang mencari pengakuan dari pihak luar, terutama dari lelaki yang ada di sisinya, bukanlah kondisi yang baik," kata Galanti, dilansir dari halaman. CNN Health, Selasa (8/7/2025).
"Sebagian besar dari mereka mungkin akan melupakannya, tetapi sekarang kita telah menjadikannya sebuah meme, dan ini akan membuat mereka merasa lebih buruk karena melakukan hal itu," tambahnya.
Galanti menjelaskan bahwa salah satu tantangan utama pada masa remaja adalah menemukan identitas diri. "Untuk mengetahui, kamu perlu mencoba berbagai bentuk identitas," katanya.
Ia menjelaskan bahwa remaja sering merasa wajar secara sosial untuk sedikit mengubah diri sendiri agar terlihat menarik bagi orang-orang yang ingin diajak bergaul. Namun, jika terlalu jelas terlihat, mereka dianggap sebagaipick me girl.
"Mereka berusaha mengetahui siapa diri mereka, dan orang-orang mengatakan mereka hanyalah seseorang yang selalu mencari pengakuan dari orang lain," kata Galanti.
"Dan sekarang mereka harus mengubahnya dan memperoleh persetujuan sebagai gantinya," tambahnya.
Pada akhirnya, wanita-wanita ini hanya berusaha beradaptasi dan memberi label pada perempuan.pick mesebagai penghinaan yang perlu dihindari.
Kata-kata tersebut bisa sangat merugikan bagi perempuan. "Jika kamu menyukai olahraga atau berkumpul dengan teman-teman, kamu akan berada dalam situasi yang tidak menyenangkan, yaitu menjadi diri sendiri membuatmu dianggap sebagai perempuan" pick me.Jadi, ini tampaknya metode lain yang digunakan oleh perempuan muda untuk saling merusak,â kata Galanti.
Namun, sebagian besar perempuan pick metidak bermaksud merendahkan perempuan lain. "Mereka hanya ingin bergabung dengan kelompok lain," katanya.
Cara menghindari menjadi perempuan pick me
Dilansir dari laman Verywell mind,terdapat berbagai metode yang bisa dilakukan oleh wanita untuk menghindari stigmapick me. Ini bukan hanya mengenai cara menghindari nama-nama yang dihina.
Ahli psikologi klinis, Dr. Sabrina Romanoff, menyatakan bahwa perempuan bisa lebih jujur terhadap diri sendiri dan menghentikan perilaku yang bertujuan utama untuk memperoleh pengakuan dari laki-laki.
Tanpa lagi memfokuskan diri pada laki-laki dan sebaliknya memfokuskan pada diri sendiri dalam proses hubungan, perempuan dapat berusaha untuk mengatur ulang tekanan dan perasaan intens ini karena dipilih.
"Lebih baik tidak merasa kurang percaya diri karena pria itu tidak membalas pesanmu atau menghilang dari janji temu karena kamu merasa tidak cukup baik, tanyakan pada diri sendiri bagaimana tindakannya memengaruhi perasaanmu. Apakah perasaan ini sesuatu yang ingin kamu alami dari pasanganmu?" kata Romanoff.
Saat wanita lebih percaya pada diri sendiri dan apa yang mereka tawarkan, mereka cenderung tidak terlalu membutuhkan pengakuan dari luar.
Pilihan Redaksi
|
Nah, ini penjelasan mengenai larangan sembarangan memberi label pada perempuan âpick meyang dapat Ibu ketahui. Semoga bermanfaat, ya, Ibu.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk joinkomunitas AdinJavaSquad. Daftar dan klikdi SINI. Gratis!
Posting Komentar