Tools:
Powered by AdinJava

Apa Makna Pendidikan Berbasis Pancasila? Jelaskan

Table of Contents

Artikel ini membahas makna pendidikan berbasis Pancasila yang menjadi contoh dalam sistem pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat.

---

AdinJavahadir di Channel WhatsApp, ikuti dan peroleh berita terkini kami di sini

---

AdinJavaOnline.com -Pendidikan memerlukan filsafat sebagai panduan dan arah dalam merancang kurikulum, demikian pula dengan pendidikan Indonesia yang menerima filsafat pendidikan berlandaskan Pancasila.

Lalu apa arti pendidikan berbasis Pancasila yang menjadi model pendidikan di Indonesia? Sebelum menjawab hal itu, ada beberapa hal yang perlu kita ketahui terlebih dahulu.

Apa itu filsafat pendidikan?

Secara umum, filsafat pendidikan merupakan cabang dari filsafat yang secara khusus meneliti mengenai hakekat, tujuan, dan cara pelaksanaan pendidikan, serta bagaimana filsafat bisa digunakan dalam kegiatan pendidikan. Filsafat pendidikan juga mengajukan pertanyaan tentang dasar-dasar, nilai-nilai, dan prinsip-prinsip yang menjadi landasan sistem pendidikan.

Filsafat pendidikan juga bisa diartikan sebagai upaya untuk menemukan makna sebenarnya dari pendidikan. Disiplin ini mengajak seseorang untuk merenungkan mengapa ia mengajar, apa yang diajarkan, serta bagaimana seharusnya ia mengajar.

Jadi...

Makna pendidikan berfilsafat yang berlandaskan Pancasila adalah bahwa Pancasila menjadi dasar filosofis dalam menyusun, memandu, dan menilai sistem pendidikan nasional. Artinya, seluruh proses dan tujuan pendidikan harus mencerminkan nilai-nilai pokok Pancasila, seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, serta keadilan sosial.

Meskipun pilihan lain memiliki unsur kebenaran, hanya opsi kedua yang secara mendasar dan menyeluruh menggambarkan makna pendidikan berbasis Pancasila, yaitu dalam hal arah dan tujuan pendidikan nasional.

Lalu bagaimana bentuk pendidikan yang selaras dengan Pancasila? Pendidikan tersebut bertujuan untuk membentuk warga negara yang berintegritas, berakhlak baik, serta memiliki kesadaran terhadap nilai-nilai luhur bangsa yang terdapat dalam Pancasila.

Pendidikan ini tidak hanya berfokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada aspek afektif dan psikomotorik yang didasarkan pada lima sila Pancasila. Pendidikan yang berlandaskan Pancasila memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai.

1. Pembentukan Kepribadian. Menanamkan prinsip-prinsip Pancasila di dalam diri setiap orang, seperti kepercayaan kepada Tuhan, kemanusiaan, persatuan, pemerintahan rakyat, dan keadilan.

2. Peningkatan Kemampuan Diri. Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan kemampuan diri secara maksimal, baik dalam aspek intelektual, emosional, maupun spiritual.

3. Peningkatan Kesadaran Nasional dan Kebangsaan. Menciptakan kesadaran akan arti pentingnya persatuan dan kerukunan bangsa, serta memperkuat rasa cinta kepada tanah air dan semangat nasionalisme.

4. Pemperkuatan Identitas Nasional. Membimbing peserta didik untuk memahami dan menghargai budaya, sejarah, serta karakter bangsa Indonesia, sehingga timbul rasa percaya diri dan kebanggaan sebagai bagian dari masyarakat Indonesia.

5. Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia. Mempersiapkan generasi muda yang berkompeten, berbudi luhur, memiliki kemampuan yang sesuai, serta mampu memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.

Secara nyata, arah pendidikan yang sejalan dengan Pancasila dapat diwujudkan melalui berbagai cara, antara lain:

1. Mengintegrasikan prinsip-prinsip Pancasila dalam kurikulum. Kita harus memasukkan nilai-nilai Pancasila ke dalam semua mata pelajaran, bukan hanya pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.

2. Membentuk suasana belajar yang mendukung. Guru perlu menjadikan sekolah sebagai tempat yang aman, nyaman, dan bersifat inklusif, di mana setiap orang merasa dihargai dan dihormati.

3. Melibatkan seluruh elemen pendidikan. Pendidikan yang berdasarkan Pancasila perlu melibatkan seluruh komponen sekolah, mulai dari guru, siswa, orang tua, hingga masyarakat dalam proses pembelajaran, sehingga terbentuk kerja sama yang saling mendukung.

4. Mengembangkan pendekatan pembelajaran yang kreatif. Menerapkan metode pembelajaran yang dinamis, inovatif, dan menyenangkan, yang mampu memperkuat partisipasi siswa dalam proses belajar mengajar.

5. Menggunakan teknologi dalam dunia pendidikan. Memanfaatkan alat komunikasi dan informasi untuk meningkatkan proses belajar siswa, serta mempermudah pengaksesan data dan ilmu pengetahuan.

Tujuan akhir dari pendidikan yang berlandaskan Pancasila adalah menciptakan generasi muda yang tidak hanya memiliki kecerdasan intelektual, tetapi juga memiliki kepribadian yang kuat, budi pekerti yang baik, serta menyadari akan nilai-nilai luhur bangsa, serta mampu memberikan kontribusi positif dalam pembangunan bangsa dan negara.

 

Berikut adalah beberapa variasi dari teks yang diberikan: 1. Inilah artikel yang menjelaskan makna filsafat pendidikan berbasis Pancasila yang menjadi dasar pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat. 2. Artikel ini membahas mengenai makna filsafat pendidikan yang berlandaskan Pancasila, yang menjadi fondasi pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat. 3. Berikutnya adalah artikel yang menjelaskan makna filsafat pendidikan berbasis Pancasila sebagai landasan pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat. 4. Ini adalah artikel yang menyampaikan makna filsafat pendidikan yang bersumber dari Pancasila, yang menjadi pedoman pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat. 5. Demikianlah artikel yang membahas tentang makna filsafat pendidikan berbasis Pancasila sebagai bagian dari sistem pendidikan di Indonesia. Semoga bermanfaat.

Posting Komentar