6 Lagu HIVI! yang Menggambarkan Perjalanan Cinta

Setiap individu memiliki kisah yang menarik terkait cinta. Terdapat masa-masa indah dan sedih yang harus dijalani sebagai bagian dari perjalanan hubungan asmara.
Sepertinya mengerti hal tersebut,HIVI! merilis banyak lagu cintayang memiliki berbagai kisah. Ketika mendengarkan, kamu juga harus memahami makna dari lirik lagu tersebut. Karena, lirik lagu yang dinyanyikan menciptakan perasaan yang bercampur!
1. "Pelangi"
Pernahkah kamu bertemu seseorang yang kamu kira akan menjadi pasangan seumur hidup, namun ternyata hanya hubungan sementara? Jika pernah, mungkin ceritamu mirip dengan lagu berjudul “Pelangi” karya HIVI! ini.
Lagu ini menceritakan seseorang yang sedang mencari "pelabuhannya." Sayangnya, orang yang ditemuinya tidak memiliki perasaan yang sama. Akhirnya, melepaskan adalah pilihan terbaik dan pencarian akan cinta sejati harus terus berlanjut.
2. "Mata Ke Hati"
Banyak orang mengatakan bahwa jatuh cinta dimulai dari pandangan mata, lalu berkembang ke hati. Hal ini persis seperti yang disampaikan oleh HIVI dalam lagunya berjudul "Mata Ke Hati."
Lagu ini menceritakan seseorang yang tidak pernah menyangka bahwa dunianya akan menjadi sangat berwarna setelah bertemu dengan seseorang yang membuatnya jatuh cinta. Harinya dipenuhi senyuman dan terasa lebih indah untuk dijalani.
3. "Orang ke 3"
Merasa tertarik pada seseorang yang sudah memiliki pasangan adalah salah satu situasi yang paling menyulitkan. Mau menahan perasaan, tapi tak mungkin berbohong pada diri sendiri bahwa sedang jatuh cinta. Mau menyampaikan perasaan, tapi takut merusak hubungan orang tersebut.
Ini adalah HIVI! coba sampaikan dalam lagu berjudul "Orang ke 3." Lagu yang dirilis pada tahun 2011 ini membuat siapa saja yang mendengarkannya ikut merasa sedih. Jika kamu berada dalam situasi seperti ini, apa yang akan kamu lakukan?
4. "Apakah Kau Siap Untuk Jatuh Cinta Kembali?"
Sepertinya menjadi kelanjutan dari cerita "Orang ke 3," HIVI! mengeluarkan lagu bertajuk "Siapkah Kau 'Tuk Jatuh Cinta Lagi?". Cerita dalam lagu ini menceritakan tentang hubungan yang baru saja berakhir. Namun, ternyata orang tersebut telah "menunggu" seseorang yang selama ini menyimpan perasaan.
Kekhawatiran untuk menyampaikan perasaan cinta akhirnya muncul setelah disimpan dengan rapi selama bertahun-tahun. Akhirnya, keberanian muncul karena cinta yang tidak disampaikan hanya akan sia-sia.
5. "Satu-satunya"
Saat menjalani hubungan cinta, terkadang ada masa di mana salah satu pihak merasa perubahan terjadi pada diri pasangannya. Tidak bisa dipungkiri, kejadian semacam ini bisa membuat seseorangoverthinkingdan muncul berbagai keraguan di dalam diri. Padahal, pikiran-pikiran negatif tersebut bisa jadi tidak benar.
HIVI! mengisahkan kisah tersebut dalam lagu berjudul “Satu-satunya.” Salah satu lagu dari album tersebut.Ceriterayang diluncurkan pada tahun 2019 ini memiliki nuansa sedih. Namun, karena disajikan dengan susunan musik yang ceria, akhirnya mampu mengurangi kebingungan para pendengarnya.
6. "Tersenyum, untuk Siapa?"
Saat membangun hubungan, khususnya bagi orang yang sudah dewasa, pasti memiliki keinginan untuk melangkah ke tahap yang lebih serius. Berbagai usaha dilakukan agar impian besar tersebut dapat terwujud.
Namun, seberapa keras manusia berusaha, terkadang pasangan kekasih tetap tidak bisa bersama. Hal ini mirip dengan cerita yang terdapat dalam lagu “Tersenyum, untuk Siapa?” karya HIVI!. Jika sedang menghadapi masa sulit, cobalah mendengarkan lagu tersebut karena mungkin kamu akan menemukan jawaban di dalamnya.
Perjalanan cinta seringkali tidak selalu mulus. Banyak rintangan yang harus dihadapi pada setiap tahapnya. Namun, dengan lagu-lagu dari HIVI! ini, kamu bisa lebih kuat dalam menghadapi segala kisahmu bersama pasangan.
10 Keunikan Neida Aleida, Penyanyi HIVI! yang Lulus S1 dengan Predikat Cumlaude 10 Gaya Febrian Nindyo, Gitaris HIVI! yang Membuat Para Cewek Terpikat
Posting Komentar